Logo Kabupaten Pasuruan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan
Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan Jalan Raya Raci Km. 9, Bangil, Pasuruan, 67153

Sekda Yudha Paparkan 8 Strategi Aksi Konvergensi Dalam Penilaian Kinerja Penurunan Stunting

Gambar berita
30 Mei 2024 (15:36)
Pelayanan Publik
1681x Dilihat
0 Komentar
Eka Maria

Untuk mereduksi prevalensi stunting, Pemerintah Kabupaten Pasuruan terus berupaya mengoptimalkan beberapa langkah konkrit terkonvergensi. Pernyataan itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Yudha Triwidya Sasongko dalam Penilaian Kinerja Percepatan Penurunan Stunting Terintegrasi Tahun 2024 yang dilaksanakan secara hybrid.

Bertempat di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti pada hari Rabu (29/5/2024) siang, pria yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) tersebut memaparkan tentang beberapa strategi yang dioptimalkan Pemerintah Kabupaten Pasuruan dalam upaya mereduksi angka stunting. Hal itu diimplementasikan melalui 8 aksi konvergensi. Mulai dari Analisis Situasi, Rencana Kegiatan, Rembug Stunting, Peraturan Bupati hingga Pembinaan Kader Pembangunan Manusia (KPM). Termasuk diantaranya, Perbaikan Sistem Manajemen Data serta Pengukuran dan Publikasi Angka Stunting.

"Analisis Situasi kami lakukan untuk memahami sebaran stunting, permasalahan cakupan, kualitas dan konvergensi intervensi gizi prioritas. Beirkut, menyusun rekomendasi penanganannya. Dibarengi dengan membuat Rencana Kegiatan untuk menindaklanjuti rekomendasi hasil analisis situasi ke dalam rencana kegiatan tahun berjalan dan satu tahun berikutnya," ucapnya kepada para panelis.

Di hadapan kelima Tim Penilai dari Dinas Kesehatan, Bappeda, DP3AK, Dinas Pendidikan dan Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Sekda Yudha juga menyampaikan seputar Rembug Stunting yang bertujuan untuk menggalang dan memperkuat komitmen seluruh stakeholders di Kabupaten Pasuruan dalam percepatan pencegahan stunting. Diperkuat dengan menerbitkan Peraturan Bupati untuk memperjelas kewenangan Desa/Kelurahan dalam upaya penurunan stunting terintegrasi.

"Selain itu, kami juga intens melakukan pembinaan KPM. Memastikan tersedianya dan berfungsinya kader yang membantu Pemerintah Desa dalam melakukan intervensi gizi terintegrasi di tingkat Desa. Diimbangi dengan Perbaikan Sistem Manajemen Data untuk meningkatkan ketersediaan, kualitas dan aksesibilitas data dalam proses pengambilan keputusan perencanaan, penganggaran dan manajemen pelaksanaan yang lebih efektif," ungkapnya didampingi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Pasuruan, M. Agus Masjhady. 

Strategi penurunan stunting selanjutnya adalah Pengukuran dan Publikasi Angka Stunting. Targetnya, memantau perkembangan sebaran stunting di Kabupaten Pasuruan. Disambung dengan Review Kinerja Tahunan untuk meningkatkan akuntabilitas dan pembelajaran dari pelaksanaan program/kegiatan satu tahun terakhir.

Sementara itu, dari data Analisis Situasi berdasarkan Bulan Timbang di bulan Februari tahun 2022 diketahui, ada 12 Kecamatan & 25 Desa yang menjadi lokus stunting. Masing-masing, Kecamatan Kejayan (Desa Ambal-Ambil, Linggo, Kedemungan, Klangrong, Kepuh), Kecamatan Rejoso (Desa Jarangan), Kecamatan Lekok (Desa Semedurasari, Pasinan, Jatirejo) dan Kecamatan Nguling (Watestani).

Termasuk Kecamatan Gondangwetan (Desa Sekarputih, Wonojati), Kecamatan Tutur (Desa Pungging), Kecamatan Puspo (Janjang Wulung, Jimbaran, Keduwung, Kemiri, Pusungmalang) dan Kecamatan Wonorejo (Desa Karangsono, Karangjati Anyar). Berlanjut di Kecamatan Rembang (Desa Pajaran), Kecamatan Sukorejo (Desa Wonokerto), Pandaan (Desa Bandarsari) dan Kecamatan Kraton (Desa Slambrit). (Eka Maria)

 


Ringkasan AI Beta

Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silakan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.

Komentar


Tinggalkan Komentar:

Captcha

Berita Lainnya

Article Image
Dishub Kabupaten Pasuruan Bagi-Bagi Bingkisan untuk Relawan Penjaga Perlintasan Sebidang Kereta Api

Menjelang pergantian tahun baru 2025 ke 2026, Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuru...

Article Image
Kawasan "Kumuh" di Kelurahan Bendomungal Bangil, Kini Cantik

Bangil, sebagai Ibukota Kabupaten Pasuruan terus dipercantik di setiap sudut kot...

Article Image
Buka Sosialisasi Wajar Dikdas 13 Tahun. Merita Rusdi Dorong Anak Pra-Sekolah Siap Masuk SD

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan menggelar Sosialisasi wajib b...

Article Image
1 Januari 2026, 35 PNS Pemkab Pasuruan Masuki Purna Tugas

Awal tahun 2026 mendatang, sebanyak 35 pegawai negeri sipil (PNS) di Lingkungan...

Article Image
Mas Rusdi Serahkan Donasi ASN Pemkab Pasuruan untuk Warga Sumatera dan Aceh. Total Terkumpul Rp 400 Juta Lebih

Para aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Pasuruan juga ikut berkont...