Logo Kabupaten Pasuruan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan
Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan Jalan Raya Raci Km. 9, Bangil, Pasuruan, 67153

Pemkab Pasuruan Targetkan Program UHC Jangkau Seluruh Lapisan Masyarakat

Gambar berita
10 April 2023 (05:06)
Pelayanan Publik
4160x Dilihat
0 Komentar
Eka Maria

Wakil Bupati Mujib Imron menargetkan, program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-UHC) melalui Universal Health Coverage (UHC) mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Pasuruan. Khususnya bagi yang masih belum memiliki akses asuransi kesehatan. Hal itu juga yang melatarbelakangi dilaksanakannya agenda Sosialisasi UHC Tahun 2023 di seluruh wilayah di Kabupaten Pasuruan.

Digelar secara intens dengan interval kegiatan sesuai jadwal, Gus Mujib sapaannya secara intens memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kemudahan dalam mengakses UHC. Harapannya, warga dapat memanfaatkan pelayanan kesehatan di fasilitas layanan kesehatan terdekat. Baik di Puskesmas, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangil maupun RSUD Grati.

"Jaminan kesehatan ini bertujuan supaya masyarakat tidak takut berobat karena tidak punya uang. Tidak perlu khawatir, karena sudah ditanggung oleh Pemerintah Daerah. Jadi, jangan sampai ada warga yang sakit dan tidak mau berobat karena keterbatasan itu tadi," pesan Wakil Bupati seperti yang disampaikannya saat membuka acara Sosialisasi UHC secara estafet di Kantor Kecamatan Pohjentrek (6/4/2023) dan sebelumnya di Kantor Kecamatan Purwosari (5/4/2023).

Menurutnya, kendala apikasi program UHC adalah mash minimnya informasi yang dakses masyarakat. Terlebih masih banyak diantaranya yang memiliki keterbatasan akses informasi. Baik dari gawai maupun informasi langsung yang diterimanya dari lingkungan sekitarnya. Sehingga banyak yang masih belum mengetahui tentang program UHC dengan cakupan 96,07 persen tersebut.

Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Kesehatan kian menggencarkan kegiatan sosialisasi dengan menghadirkan Kepala Puskesmas, dokter, bidan, tenaga kesehatan. Berikut Kepala Desa, Tim Penggerak PKK hingga perwakilan elemen masyarakat.

"Saya minta kepada tenaga kesehatan agar tidak membedakan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Baik yang menggunakan BPJS secara mandiri maupun BPJS program UHC. Sedangkan bagi Bapak Ibu, jika Panjenengan berobat dan dirawat inap dengan program UHC, maka kelas yang didapat adalah ruang perawatan kelas 3," tuturnya dalam forum diskusi yang berlangsung sangat dinamis dan gayeng tersebut. (Iguh+Eka Maria)


Ringkasan AI Beta

Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silakan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.

Komentar


Tinggalkan Komentar:

Captcha

Berita Lainnya

Article Image
Stok Beras di Kabupaten Pasuruan Aman Hingga Pertengahan 2026

Stok beras di Kabupaten Pasuruan aman sampai pertengahan tahun 2026 mendatang.St...

Article Image
Harga Bawang dan Telur di Sejumlah Pasar Tradisional, Merangkak Naik

Menjelang Natal dan tahun baru 2026, harga sejumlah bahan pokok di pasar-pasar t...

Article Image
Nataru, Satgas Pangan Pasuruan Sidak Pasar Tradisional Hingga Mini Market

Satuan Tugas (Satgas) Pangan Kabupaten Pasuruan menggelar inspeksi mendadak (sid...

Article Image
14 Tahun Tak Tersentuh Perbaikan. Jalan Sumbersuko - Wonosunyo Mulus Lagi

Setelah lebih dari 14 tahun belum tersentuh perbaikan, jalan menuju Desa Wonosun...

Article Image
BUNDA PAUD Kabupaten Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo Keliling Serahkan Bantuan APE

Sejumlah PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) di Kabupaten Pasuruan menerima bantuan...