Logo Kabupaten Pasuruan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan
Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan Jalan Raya Raci Km. 9, Bangil, Pasuruan, 67153

Pelajar SMKN Puspo Ciptakan Probiotik Khusus Sapi

Gambar berita
22 Mei 2022 (17:00)
Pendidikan
2918x Dilihat
0 Komentar
admin

Maraknya penyakit mulut dan kuku (PMK) di Indonesia membuat sejumlah pelajar di Kabupaten Pasuruan menggagas ide membuat obat penangkalnya.

Adalah para siswa-siswi SMKN Puspo yang berhasil menciptakan obat penangkal PMK pada sapi. Alhasil, probiotik tersebut mampu mencegah sapi terkena virus hingga menambah nafsu makan.

Ninuk Merdiana Oktaviana selaku guru pendamping di sekolah tersebut mengatakan, pembuatan probiotik pelajar di sini berawal saat merabaknya virus covid-19 dua tahun yang lalu. Dari situlah, ia mencoba  membuat penangkal virus tersebut dari bahan yang mudah di cari. Seperti susu segar, ragi, kunyit, air suling, tetes tebu, arang kering dan air kelapa.

Satu persatu bahan tersebut dijadikan satu dengan cara diblender.

"Semua bahan kita blender jadi satu. Kalau sudah langsung bisa dimakankan pada sapi," kata Ninuk saat dihubungi via telepon, Minggu (22/05/2022) sore.

Dijelaskannya, pembuatan probiotik untuk hewan ini sudah di produksi sejak lama. Pasalnya, profesi kebanyakan warga di wilayah lereng gunung bromo, khususnya Puspo rata-rata adalah peternak sapi. Oleh karenanya, wabah virus mulut dan kuku yang sudah merebak ini segera bisa teratasi.

"Kami harap sih bisa mencegah agar tidak terinfeksi virus hewan," imbuhnya.

Lebih lanjut Ninuk menegaskan bahwa manfaat probiotik hewan ini tak lain dapat menjaga daya tahan tubuh ternak saat melawan bakteri jahat yang menyerang. Selain itu, kandungan bahan di dalam probiotik ini juga bisa membantu melindungi datangnya virus lebih awal.

"Selain membantu melindungi datangnya virus lebih awal, probiotik ini juga menambah nafsu makan serta memperbaiki pencernaan dan peradangan organ dalam ternak," tuturnya.

Sementara itu, Ragil Pambudi, salah seorang peternak sapi di Puspo merasa terbantu dengan adanya probiotik ini. Hal itu bisa membantu untuk pencegahan terhadap penyakit kuku dan mulut.

"Alhamdulillah, ini buat antisipasi pencegehan PMK di wilayah Puspo ini," kata Ragil.

Hasil produksi probiotik yang dibuat oleh pelajar di SMKN tersebut sementara masih dibagikan ke para peternak di wilayah Puspo saja. (emil)


Ringkasan AI Beta

Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silakan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.

Komentar


Tinggalkan Komentar:

Captcha

Berita Lainnya

Article Image
Mas Rusdi Dorong Desa-Desa di Kabupaten Pasuruan Jadi Desa Digital

Perlahan tapi pasti. Desa-desa di Kabupaten Pasuruan banyak yang sudah melek dig...

Article Image
Pimpin Apel Siaga Bencana. Mas Rusdi Tegaskan Kebencanaan Urusan Bersama

Pemerintah Kabupaten Pasuruan menggelar Apel Siaga Bencana di Halaman Kantor Bu...

Article Image
Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana, Mas Bupati Rusdi: Pencegahan Bencana, Kita Harus Rawat Alam Bersama-sama. Terutama Di Daerah Dataran Tinggi Dengan Reboisasi

Pada saat memimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana pada hari Senin (15/12/2025), Bupa...

Article Image
Selamat, SISTER PERI SI PLUS Raih TOP 45 KOVABLIK Provinsi Jatim 2025

Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Pasuruan kembali meraih penghargaan dalam Kompet...

Article Image
Sukseskan MBG, Pemkab Pasuruan Intens Berkoordinasi Lintas Lini dan Gelar Pelatihan Menu Bagi Para Chef MBG

Untuk menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG), Pemerintah Kabupaten Pasu...