Logo Kabupaten Pasuruan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan
Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan Jalan Raya Raci Km. 9, Bangil, Pasuruan, 67153

Bupati Optimis, Toko Kelontong YUK NONGGO Mampu Bersaing Dengan Toko Modern

Gambar berita
05 Oktober 2022 (14:12)
Pelayanan Publik
2808x Dilihat
0 Komentar
admin

Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf berharap, toko-toko kelontong di Kabupaten Pasuruan dapat bersaing dengan toko-toko modern. Pernyataan tersebut disampaikan pada saat mempresentasikan program YUK NONGGO yang merupakan akronim dari sebuah gerakan “Ayo Belonjo Nang Tonggo” dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KOVABLIK) di Command Center Kabupaten Pasuruan.

Didampingi oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pasuruan, Diano Vela Fery, Kepala Daerah mendeskripsikan tentang potensi dan peluang kemajuan UMKM di Kabupaten Pasuruan melalui kehadiran toko-toko kelontong. Dalam sesi wawancara secara video conference pada hari Selasa (4/10/2022) siang tersebut juga disampaikan bahwa program YUK NONGGO, hasil penerjemahan visi Bupati dan Wakil Bupati, "Menuju Kabupaten Pasuruan yang sejahtera, maslahat dan berdaya saing". Berikut diantara misi Bupati dan Wakil Bupati, “Meningkatkan kualitas dan produktivitas sektor-sektor produksi dan produk-produk unggulan Kabupaten Pasuruan melalui penguatan kelembagaan sosial dan meningkatkan nilai tambah ekonomi Desa berbasis masyarakat dengan cara mempermudah aspek legal dan pembiayaan dalam rangka percepatan pembangunan daerah menuju kesejahteraan masyarakat”.

“Kita inventarisir dari toko-toko yang ada dari branding yang lemah, penataan yang kurang representatif dan tidak mengutamakan kenyamanan. Karena sebenarnya pembeli adalah raja. Tujuannya supaya IKM kita bisa memasarkan, terutama di wilayah Kabupaten Pasuruan. Dalam program YUK NONGGO, ada induk atau laboratorium pengembangan toko kelontong yaitu Maslahat Mart,” papar Bupati kepada Kepala Disperindag Provinsi Jawa Timur.

Ditambahkannya, YUK NONGGO ditargetkan  mempercepat pertumbuhan ekonomi melalui penguatan produk-produk UMKM. Sekaligus sebagai upaya percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi. Maka dari itu, Gus Irsyad sapaan akrab Bupati Terkait dengan mengajak stakeholder bersinergi menyukseskannya. Sebaliknya, Pemerintah Daerah juga mulai membatasi kehadiran toko-toko modern di Kabupaten Pasuruan.

“Yang paling penting, inovasi tidak hanya dari Pemda saja. Masyarakat, stakeholder, akademisi, pihak swasta kita ajak melalui program CSR-nya. Keunggulannya lebih kepada penguatan branding. Hal itu tentu akan berdampak terhadap penambahan pendapatan masyarakat dan pelaku UMKM,” tutur Bupati dengan bersemangat. (Iguh+Eka Maria)

 


Ringkasan AI Beta

Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silakan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.

Komentar


Tinggalkan Komentar:

Captcha

Berita Lainnya

Article Image
Jaring Bibit Potensial, Pemkab Pasuruan Gelar Turnamen Bola Volly Bupati Cup 2025

Untuk menumbuhkan semangat sportivitas dan menyiapkan bibit-bibit atlet voli pot...

Article Image
Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan Mela Rusdi Minta Ortu Batasi Pemberian Makanan Instant Pada Anak

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo mengajak pa...

Article Image
100 Tukang Becak Lansia di Kabupaten Pasuruan Terima Becak Listrik Presiden Prabowo

Hari yang ditunggu-tunggu itu tiba. 100 tukang becak dari berbagai wilayah...

Article Image
Ketua Forikan Kabupaten Pasuruan 2025-2030 dan Forikan Kecamatan, Dikukuhkan

Merita Rusdi Sutejo dikukuhkan sebagai Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (FO...

Article Image
Mas Rusdi Dorong Desa-Desa di Kabupaten Pasuruan Jadi Desa Digital

Perlahan tapi pasti. Desa-desa di Kabupaten Pasuruan banyak yang sudah melek dig...