Logo Kabupaten Pasuruan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan
Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan Jalan Raya Raci Km. 9, Bangil, Pasuruan, 67153

Wakil Bupati Pasuruan, Gus Mujib Imron Monitoring Distribusi Air Bersih ke Wilayah Terdampak Kekeringan

Gambar berita
06 Oktober 2020 (14:39)
Pelayanan Publik
3124x Dilihat
0 Komentar
admin

Pemerintah Kabupaten Pasuruan memastikan dropping atau pendistribusian air bersih ke sejumlah wilayah terdampak kekeringan, masih dilakukan hingga sekarang.

Sebagai buktinya, Wakil Bupati Pasuruan, KH Abdul Mujib Imron melakukan Sidak (Inspeksi Mendadak) atau monitoring kegiatan pendistribusian air bersih di Desa Jeladri, Kecamatan Winongan dan Desa Karangasem, Kecamatan Lumbang, Selasa (06/10/2020) siang.

Dalam sidaknya kali ini, Gus Mujib juga ikut membantu petugas saat mengisi drum-drum air yang dibawa warga dari rumahnya.

Menurutnya, proses pendistribusian air bersih yang dilaksanakan oleh BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Pasuruan sudah bagus. Dalam artian, setiap harinya selalu ada kegiatan dropping air bersih ke 23 desa di 7 kecamatan yang dinyatakan sebagai daerah rawan kekeringan kritis.

“Total ada 23 desa yang dilanda kekeringan. Setiap hari, BPBD mengirim air bersih ke seluruh desa terdampak secara bergantian. Dan itu sudah dilakukan mulai bulan Juli sampai sekarang,” kata Gus Mujib, sesaat setelah sidak selesai dilaksanakan.

Di sela-sela monitoring, Gus Mujib juga mengapresiasi langkah desa yang mampu berkoordinasi dengan perusahaan dalam mengatasi permasalahan kekeringan di wilayahnya. Oleh karenanya, ia berharap jalinan komunikasi ini dapat terus terjalin demi membantu masyarakat dalam menghadapi bencana kekeringan.

“Semoga terus istiqomah sampai kapanpun,” singkatnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Tectona Jati menjelaskan, 23 desa terdampak kekeringan meliputi Desa Bulusari dan Wonosunyo, Kecamatan Gempol; Desa Jeladri, Kedungrejo dan Sumberrejo di Kecamatan Winongan; Desa Lumbang, Watulumbung, Cukurguling, Karangjati dan Karangasem, di Kecamatan Lumbang; Desa Mangguan, Ngantungan, Sibon, Klakah, Pasrepan dan Petung di Kecamatan Pasrepan.

 

Ada pula Desa Pasinan, Balunganyar, Semedusari, dan Wates di Kecamatan Lekok; Desa Kedungpengaron dan Oro-oro Pule di Kecamatan Kejayan; dan Desa Karanglo, Kecamatan Grati.

Dari tujuh kecamatan tersebut, setidaknya ada 3 kecamatan yang paling terdampak bencana kekeringan, yakni Kecamatan Lumbang, Pasrepan dan Winongan. Sehingga dropping air bersih masih menjadi prioritas utama meski hujan local sudah mulai turun.

“Untuk sementara, dropping air bersih tetap jalan sampai nanti hujan sudah turun merata,” ucapnya.

Dijelaskann Tecto, kegiatan distribusi air bersih sudah mulai dilakukan sejak awal bulan juli lalu. Per harinya, setiap desa menerima kiriman air bersih sebanyak 2 rate atau dua tangki. Masing-masing berisi 5000 liter air bersih yang bisa digunakan warga untuk minum, mandi dan memasak.

“Setiap hari kita kirim 2 tangki air bersih. Isinya masing-masing 5000 liter air. Kita drop di titik yang bisa dijangkau langsung oleh masyarakat,” terangnya. (emil)

 

 


Ringkasan AI Beta

Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silakan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.

Komentar


Tinggalkan Komentar:

Captcha

Berita Lainnya

Article Image
Ketua Forikan Kabupaten Pasuruan 2025-2030 dan Forikan Kecamatan, Dikukuhkan

Merita Rusdi Sutejo dikukuhkan sebagai Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (FO...

Article Image
Mas Rusdi Dorong Desa-Desa di Kabupaten Pasuruan Jadi Desa Digital

Perlahan tapi pasti. Desa-desa di Kabupaten Pasuruan banyak yang sudah melek dig...

Article Image
Pimpin Apel Siaga Bencana. Mas Rusdi Tegaskan Kebencanaan Urusan Bersama

Pemerintah Kabupaten Pasuruan menggelar Apel Siaga Bencana di Halaman Kantor Bu...

Article Image
Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana, Mas Bupati Rusdi: Pencegahan Bencana, Kita Harus Rawat Alam Bersama-sama. Terutama Di Daerah Dataran Tinggi Dengan Reboisasi

Pada saat memimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana pada hari Senin (15/12/2025), Bupa...

Article Image
Selamat, SISTER PERI SI PLUS Raih TOP 45 KOVABLIK Provinsi Jatim 2025

Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Pasuruan kembali meraih penghargaan dalam Kompet...