Wakil Bupati: Kewaspadaan Terhadap Resiko Bencana, Kurangi Kerugian Akibat Bencana
Wakil Bupati: Kewaspadaan Terhadap Resiko Bencana, Kurangi Kerugian Akibat Bencana
Eka Maria
Tahun : 2023
25 May
Untuk
menumbuhkan kesadaran dan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam melakukan
mitigasi bencana, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) menggelar kegiatan Peningkatan Kapasitas Warga Negara dan
Aparatur Melalui Pelatihan dan Simulasi Antisipasi Bencana. Hal itu sebagai
bagian dari bentuk komitmen terhadap upaya preventif dalam mengurangi resiko sekaligus
penanggulangan bencana.
Dilaksanakan
di Balai Desa Panditan, Kecamatan Lumbang selama dua hari (25-26 Mei 2023),
kegiatan diperuntukkan bagi warga negara dan aparatur yang berada di kawasan
rawan bencana. Pemilihannya bukan tanpa sebab, karena dilakukan sebagai upaya
pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) sub urusan bencana. Seperti yang
tertuang dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 101 Tahun 2018 Tentang
Standar Teknis Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Sub-Urusan
Bencana Kabupaten/Kota.
Pada
saat membuka acara, Wakil Bupati Mujib Imron menekankan perihal target yang
ingin dicapai dari pelatihan simulasi bencana. Menurutnya, jika masyarakat
memiliki kesadaran dan kewaspadaan terhadap pengurangan resiko bencana, sudah
barang tentu akan mengurangi kerugian yang berpotensi timbul ketika bencana
terjadi.
"Pemerintah
Daerah dan para stakeholders pentahelix
memiliki peran yang strategis untuk mewujudkan ketahanan masyarakat dalam
menghadapi ancaman bencana. Maka dari itu, baik warga negara maupun aparatur harus berperan aktif dalam memberikan
input dan masukan konstruktif untuk perbaikan dan peningkatan kualitas
penyelenggaraan penanggulangan bencana," jelas Wakil Bupati pada hari Kamis
(25/5/2023).
Oleh
karenanya, dengan memulai membangun budaya sadar dan peduli bencana, Gus Mujib
sapaannya berharap, ke depannya akan muncul agent
of change yang akan menyebarluaskan informasi. Berikut edukasi kebencanaan
yang bermanfaat untuk masyarakat dan komunitas dalam yang lebih besar.
Diketahui,
Kabupaten Pasuruan merupakan salah satu wilayah di Provinsi Jawa Timur yang tidak
pernah terlepas dari ancaman bencana hidrometeorologi. Seperti banjir, angin
puting beliung dan tanah longsor. Hal itu juga yang melatarbelakangi BPBD
Kabupaten Pasuruan menyelenggarakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Warga Negara
dan Aparatur Melalui Pelatihan dan Simulasi Antisipasi Bencana.
"Semuanya
potensi dampak kerugian akibat bencana tersebut bisa kita minimalisir jika kita
melakukan pencegahan dan mitigasi berupa pelatihan dan edukasi kepada semua
lapisan masyarakat. Khususnya bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan
bencana," pungkas Wakil Bupati didampingi Plt. Kepada BPBD Kabupaten Pasuruan,
Ridwan Harris dan Muspika Lumbang.
Adapun
peserta kegiatan terdiri dari unsur masyarakat yang tinggal di kawasan rawan bencana.
Termasuk diantaranya, aparatur Pemerintah Kabupaten semisal Dinas Sosial,
Satpol PP dan aparatur Pemerintah Desa.
Pantauan
Tim Liputan Humas Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Pasuruan di
lokasi kegiatan, peserta diajak menyimak beberapa materi praktek dan simulasi
pertolongan pertama kegawatdaruratan akibat bencana. Mulai dari cara bagaimana
menghadapi banjir bandang, gempa bumi hingga kebakaran hutan dan lahan. (Eka
Maria)
875 x Dilihat
191 Disukai
209 Tidak Suka
Share Berita :
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar